WARTASATU.CO , Purwakarta – “Mari kita kembalikan sungai Citarum bersih, jernih dan sehat sebagai sahabat kita dan anak cucu kita, tingkatkan upaya menghidupkan kembali Leuweung Padjajaran sebagai sumber hidup yang menghidupkan,” demikian disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Purwakarta, Kang Sutisna, SH,MH di sela-sela acara Pencanangan Gerakan Mencintai Bumi Leuweung Padjajaran (hutan Padjajaran).
Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) PDIP ke 47. Ribuan kader PDI-P dan masyarakat setempat melakukan penanaman pohon dan bhakti sosial di Kampung Tali Baju, Desa Cikao Bandung, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta, Minggu (2/2/2020).
Kang Sutisna menegaskan, pihaknya bersama kader-kader diberbagai pelosok akan terus melakukan pemeliharaan pohon-pohon yang sudah ditanam tersebut, saat ini penanaman 600 pohon diantaranya pohon Durian, Lengkeng dan Alpukat yang bisa menunjang perekonomian untuk umum dipelihara bersama-sama warga sekitar di Bantaran Sungai Citarum.
“Kemudian akan disuplai untuk penanaman pohon di berbagai pelosok terutama lahan kritis. Kita kembali ke alam sebagaimana program Ketua Umum PDIP Ibu Megawati Soekarno Putri,” ujarnya.
Hal tersebut dibenarkan Ketua Pelaksana H. Warseno yang juga Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Purwakarta. Menurut Warseno, acara dihadiri Perwakilan Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Jawa Barat, Perwakilan Pemerintah Purwakarta, Unsur Muspika dan Kader PDIP Se- Kabupaten Purwakarta, tokoh Agama dan tokoh Masyarakat.
Pantauan media di lapangan, Iis Turniasih anggota DPRD Provinsi Jawa Barat mewakili pengurus DPD Jawa Barat, Ketua DPC Purwakarta Kang Sutisna, Sekretaris Pemerintah Daerah Purwakarta Iyus Permana dan lainnya hadir semangat menanam pohon di acara itu, menyatu dengan masyarakat gembira bersama mengikuti berbagai kegiatan di alam terbuka.
Guyuran hujan dan tanah basah licin tidak mengurangi semangat mereka. Hiburan dan pemberian sembako diakhir acara menambah semarak antusias warga yang membutuhkan, tua muda tidak peduli jalan licin dan basah-basah guyuran hujan membuktikan PDI-P bersama rakyat.
Dalam kebersamaan selalu lebih mudah, semangat peduli dan berkarya gotong royong dalam pembangunan mendukung majunya Indonesia yang lebih baik kini dan nanti untuk kita dan generasi yang lebih berkualitas. (La)