WARTASATU.CO , GARUT – Bupati Garut Menegaskan pihaknya tidak ikut campur di dalam menentukan pimpinan Baznas.
“Saya rapat sama Sekda, Asda 1 dan Kemenag serta eslon1 menyetujui rekomendasi Baznas Pusat. Bupati hanya mengangkat apa yang direkomendasikan oleh pimpinan Baznas pusat,” ungkapnya usai pemilihan ketua Baznas Garut di ruang rapat bupati, Senin (15/11/2021).
“Adapun yang direkomendasi oleh pimpinan Baznas Pusat ada 5 orang, yaitu Pak Efendi, Ceng Cecep, Ceng Hendi, Ceng Noval dan Ceng Dian,” imbuhnya.
Rudy mengatakan, siapa yang akan memimpin atau ketua Baznas, pihaknya menyerahkan pada ke 5 orang tersebut untuk menentukannya.
“Yang punya hak suara pemilihan ketua Baznas Garut beliau-beliau, kami beri waktu 1 jam untuk pemilihan. Ya dalam pemilihan tersebut menghasilkan bahwa sebagai ketua Baznas Garut yaitu pak Efendi,” terangnya.
Rudy berharap Baznas Garut lebih kompak dan solid, karena menyangkut uang umat.
Kata Rudy, periode lalu itu merupakan sebagai referensi untuk meningkatkan lebih baik. Sebab undang-undangnya memang begitu. Tidak usah lagi saling debat-debatan.
Sementara itu, A. Efendi ketua Baznas Garut terpilih menyatakan, pihaknya siap solid dan kompak guna meningkatkan Baznas ke arah lebih baik.
“Langkah awal kami, pertama lebih mensolidkan dan mengkompakan sebagaimana yang diharapkan Bapak Bupati dan akan memperhatikan peraturan-peraturan Baznas,” ujarnya.
“Dan akan menggali potensi-potensi diluar ASN karena masyarakat Garut sangat berpotensi bagaimana supaya berzakat ke Baznas,” pungkasnya. (Tadz)