WARTASATU.CO , GARUT – Warga Kampung Tanjungpura, Kelurahan Lengkong Jaya, RW 06 Kecamatan Karapawitan, kembali melaksanakan aksi gotong royong memperbaiki jalan yang rusak dengan bersumber dari hasil swadaya masyarakat.
Pasalnya, jalan yang rusak selama kurang lebih 5 tahun ini tidak pernah mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Bahkan menurut Roni salah seorang penggiat kempemudaan, pemerintah di kelurahan maupun kecamatan cenderung abai terkait kondisi ini, Senin (25/01/2121).
Roni menuturkan, sebetulnya pihaknya sudah mengadukan hal ini ke pihak kelurahan, tetapi tidak mendapatkan respon.
“Atas dasar tersebut, mengingat betapa pentingnya akses jalan yang menghubungkan dua kecamatan itu, yaitu Lengkong Jaya sampai dengan Copong Bojonglarang kecamatan Garut kota, pihak dari RW menginisasi gerakan gotong royong bersama warga untuk memperbaiki jalan tersebut,” kata Roni.
“Mulai dari pendanaan sampai dengan pelaksanaan pekerjaannya secara swadaya,” imbuhnya.
Total panjang jalan yang mengalami perbaikan oleh gerakan gotong royong ini diperkirakan sepanjang 1 kilometer.
Kegiatan tersebut dilakukan dua kali, yang pertama pada hari minggu 3 Januari 2021 dan yang kedua kalinya pada tanggal 24 Januari 2021, jelas Roni.
“Saya harap para anggota legislatif dari dapil 1 melihat dan mendengar permasalahan ini, dan menjadi jembatan aspirasi dengan turut serta mendorong kepada pemerintah daerah untuk perbaikan jalan ini,” harapnya.
Mengingat begitu banyaknya program-program prioritas pemerintah Kabupaten Garut, dimulai dari lapangan sepakbola, alun-alun garut, lalu gedung-gedung pemerintahan.
“Alangkah miris ketika melihat kondisi beberapa jalan di Kabupaten Garut seperti ini,” ujarnya.
Hal ini menunjukkan betapa Pemerintah Kabupaten Garut tidak meletakan kualitas jalan sebagai prioritas utama pembangunan. Dimana hal ini dibuktikan dengan masih banyaknya jalan rusak, bahkan di daerah perkotaan sekalipun, pungkasnya. (Ridwan)