WARTASATU.CO, GARUT – Sebanyak 907 personil terdiri dari TNI-Polri dan intansi terkait diterjunkan dalam Ops Lilin Lodaya 2020 menjelang Natal dan Tahun Baru 2021
“Semua personil tersebut akan disebar di berbagai tempat mulai di jalur kota, utara dan jalur selatan, dan khusus Pos Pam di jalur Kadungora dan jalur Limbangan, kata Kapolres Garut AKBP. Adi Benny Cahyono , SH, SIK, M.Si usai memimpin upacara Operasi Lilin Lodaya 2020, dihalaman Mako Polres Garut, Senin (21/12/2020).
Jalur yang dianggap rawan kecelakaan selama ini, menurut Kapolres, di wilayah jalur Kadungora dan Limbangan. Karena, kata Kapolres, itu wilayah jalur perbatasan yang ramai sekali kendaraan.
“Daerah Kadungora dekat dengan Nagreg terutama Limbangan merupakan jalur lintas kabupaten bahkan provinsi,” ungkapnya.
Dikatakan Kapolres, bahwa operasi lilin lodaya tahun 2020 sekarang ini bukan untuk kelancaran dan keamanan berlalu-lintas saja, tapi sekaligus dengan operasi yustisi.
“Operasi Lilin Lodaya tahun ini, dalam pelaksanaannya kita libatkan dari Dinas Kesehatan dan gugus tugas Covid-19. Kita harus lebih peduli, jangan sampai perayaan Natal dan tahun baru menjadi cluster-clster baru penyebaran virus Covid 19,” tandasnya.
Dan untuk wilayah wisata, juga sama akan ditempatkan personil dari TNI-Polri dan dinas terkait, terutama wilayah selatan,” imbuhnya.
Kapolres Garut menjelaskan, bahwa pelaksanaan Ops Lilin dilaksanakan selama 15 hari, mulai dari tangal 21 Desember Tahun 2020 sampai tanggal 4 Januari 2021.
“Kami berharap semoga Operasi Lilin Lodaya Tahun 2020 ini berjalan lancar sesuai dengan apa yang diharapkan bersama,” pungkasnya. (Tadz)
ADVETORIAL
