WARTASATU.CO, GARUT – Kondisi masyarakat di masa wabah Covid-19 ini makin tak menentu. Banyak dampak yang dirasakan oleh masyarakat, terutama masyarakat kalangan bawah dan para pencari nafkah di sektor informal yang merasakan pahitnya kondisi wabah Covid-19 ini.
Kondisi seperti ini telah diantisipasi oleh pemerintah, dengan rancangan kebijakan jaring pengaman sosial, yang ditujukan kepada masyarakat yang terdampak secara ekonomi dan ketahanan pangannya.
Selain pemerintah, kondisi inipun membuat masyarakat kita saling bahu membahu untuk mencegah penyebaran dan penanganan dampak dari wabah Covid-19.
Tak terkecuali, para partai politik, lembaga swadaya/organisasi non pemerintahan, maupun perorangan, tokoh dan pengusaha pun, turut serta dalam upaya-upaya penanganan dampak dari Covid-19.
Terpantau oleh media ini, seorang aktifis pergerakan yang juga pemilik brand Kopi Si Rawink dan brand Beras Si Rawink, tengah membagikan sejumlah paket sembako dan masker kepada pekerja penarik sampah, penarik becak, penyandang masalah kesejahteraan sosial dan masyarakat lainnya, yang dinilai berhak menerima, Jumat (17/04/2020).
Dikatakan Rawink Rantik, jangankan dalam kondisi wabah Covid-19 seperti sekarang, dalam kondisi normal tidak ada wabah Covid-19 pun, masyarakat ini tiap harinya bergumul dengan keterbatasannya dalam hal kesejahteraan.
Untuk itu, pemberian ini sebagai upaya, untuk sedikit meringankan beban masyarakat dengan apa yang ia miliki, dengan segala keterbatasannya sebagai aktifis pergerakan.
“Dalam keterbatasan saya, yang dibilang orang sebagai aktifis pergerakan maupun pemerhati kebijakan publik, saya hanya berupaya meringankan beban masyarakat dengan paket sembako yang saya berikan kepada beliau-beliau (penerima sembako) ini.
Mudah-mudahan ini menjadi keberkahan buat saya dan keluarga, terlebih hari ini adalah hari Jumat, insyaallah Jumat berkah. Mohon doanya saja keberkahan hari Jumat ini menaungi kita semua,” kata Rawink.
Lanjut dikatakan ‘Si Rawink’, kita sebagai sesama anak bangsa, sudah selayaknya saling bahu membahu dalam situasi seperti saat ini.
Meskipun pemerintah, khususnya pemerintah kabupaten (Pemkab) garut telah menggelontorkan anggaran dengan sejumlah programnya untuk penanganan dampak wabah Covid-19.
“Saya yakin, jika kita semua saling bahu membahu dengan tujuan yang sama, yakni penanganan Covid-19 beserta semua dampaknya, maka kita sebagai bangsa akan kuat, bisa bertahan dan wabah Covid-19 ini akan segera berlalu,” pungkas pemilik brand beras Si Rawink. (Ra).