WARTASATU.CO , GARUT – Pengusaha proverti ternama di Kabupaten Garut, Yusup Supriadi memiliki pengalaman panjang sebagai pengusaha sekaligus berkecimpung sebagai salah satu pengurus Kadin (Kamar Dagang dan Industri) Kabupaten Garut.
Dia juga aktif diberbagai organisasi besar nasional seperti Apersi dan REI serta organisasi lainnya. Namun, pada perhelatan pemilihan Ketua Kadin Kabupaten Garut periode 2020-2025, pengusaha yang dikenal dengan sebutan Mas Yusuf ini tidak ikut bertarung.
Padahal, sebagai pengusaha, Yusup Supriadi disebut-sebut memiliki peluang emas untuk duduk sebagai Ketua Kadin Kabupaten Garut. Ketika ditanya terkait pencalonan Kadin Kabupaten Garut, dirinya mengaku sedang konsentrasi kepada bisnis yang dijalankannya.
“Saya mau fokus ke dunia usaha saja,” kata Yusup Supriadi kepada logikanews.com, beberapa waktu lalu.
Namun demikian, sebagai salah satupengusaha berpengalaman di Kabupaten Garut, pengusaha yang satu ini meminta para kandidat calon Ketua Kadin Kabupaten Garut untuk bisa menata organisasi. Karena menurutnya, Kadin adalah amanah Undang-Undang (UU). Untuk itu, siapapun nahkodanya harus memiliki ilmu dan pengalaman yang baik.
“Kadin bukan lembaga asal jadi. Kadin merupakan amanah undang-undang. Untuk itu, saya selaku keluarga besar Kadin tentu mencari figur yang mampu menata organisasi,” ujar Yusup Supriadi.
Menurut Yusuf, saat ini ada dua kandidat calon ketua Kadin Kabupaten Garut. Kedua calon ini masing-masing mempunyai kelebihan. Namun tentu, kelebihan dengan pola pandang orang bisa berbeda-beda. “Siapapun pemenangnya, mereka harus amanah,” tegas Yusup Supriadi.
Yusup kembali menegaskan, Ketua Kadin Kabupaten Garut harus memiliki integritas. Yang pertama, harus mampu membagi tugas dan bidang sesuai keahalian masing-masing, sehingga bisa langsung running kerja ketika saat itu dibentuk kepengurusan.
Yang kedua, sambung Yusuf, Ketua Kadin Garut harus punya status profesesi bidang usaha tentunya sehingga memahami apa itu kadin. Ketiga, harus berpengalaman di organisasi dan bisa mengkolaborasikan semua mesin kegiatan usaha mulai dari yang terkecil sampai yang besar.
“Keempat ketua Kadin harus mampu mengkolaborasikan pedagang sampai investasi, mulai dari jasa hingga mesin,” paparnya.
Dan yang tidak kalah penting, point kelima, Yusup Supriadi mewajibkan ketua Kadin untuk mengikuti dan memahami pertumbuhan teknologi diera revolusi industri dan persaiangan global.
“Saat ini dibutuhkan manusia yang energik dan kreatif serta inovatif dalam mendongkarak konsep pasar dan persaingan usaha, baik lintas daerah, nasional dan global. Serta yang utama, nahkoda Kadin berkolaborasi dengan pemerintah dan lintas daerah nasional dan internasional,” ujarnya.
Kadin Kabupaten Garut tahun ini menggelar Musyawarah Kabupaten (Mukab) untuk menentukan calon Ketua Kadin periode 2020-2025. Dua kandidat yang sudah mendaftarkan diri ke panitia Mukab Kadin Kabupaten Garut diantaranya Yudi Nugraha Lasminingrat dan Agus Alfaz.
“Agendanya Mukab Kadin Kabupaten Garut akan diselenggarakan tanggal 21 tahun 2020,” pungkasnya. (Aa)