18.6 C
Garut
Sabtu, Juli 27, 2024

Bupati Garut Disarankan Mengulang Seleksi Calon Kadis

Jangan Lewatkan

LOGIKANEWS.COM – Panitia Seleksi (Pansel) Terbuka Pejabat Tinggi Pratama telah menyampaikan hasilnya kepada Bupati Garut H. Rudy Gunawan M.H., dari seluruh peserta seleksi yang notabene pejabat pemerintahan dilingkup Kabupaten Garut tersebut, tidak ada satupun peserta yang mampu mendapatkan nilai baik, dari tiga besar calon pejabat tinggi pratama dan calon direktur di Rumah Sakit Umum (RSU) dr. Slamet garut, semuanya meraih nilai dibawah delapan.
Dengan raihan nilai hasil seleksi yang tidak memuaskan yang diraih pejabat di pemerintahannya, Bupati mengungkapkan kekecewaannya dihadapan peserta apel pagi pada Senin (21/10/2019) dilapangan setda garut. Bupati menyatakan, diantara peringkat tiga besar yang saat ini didapat bukan berarti yang tiga besar ini lulus, karena semua nilainya dibawah delapan. Akan tetapi meraka yang diperingkat tiga besar lebih baik nilainya diantara peserta yang lainnya, beber Bupati Rudy dengan nada kecewa.
Lanjut dikatakan Rudy, dari hasil yang didapat dari Panitia Seleksi (Pansel) tersebut, pihaknya telah berkirim surat kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) tentang hasil uji kompetensi Pejabat Tinggi Pratama, yang dimaksudkan untuk meminta petunjuk dan arahan dari KASN karena nilainya dibawah delapan, kata Bupati.
Mengetahui nilai dari para peserta seleksi yang kurang dari delapan, juga langkah bupati yang meminta petunjuk dan arahan kepada KASN, Deden Sopian S.HI selaku Ketua Fraksi Golkar yang merupakan anggota komisi I DPRD Garut yang membidangi aparatur, menyatakan apresiasinya atas keinginan bupati dalam pengisian pejabat tinggi pratama yang berkemampuan baik yang standar nilainya delapan, meskipun pada kenyataannya hasil dari seleksi tidak ada yang mencapai nilai delapan (baik.red), ucap Deden Sopian.
Deden Sopian juga berpendapat, kunci dari maju nya suatu daerah di mulai dari aparaturnya yang cerdas, apalagi untuk jabatan setara kepala dinas. Kepala dinas yang nanti akan bertugas menjadi pemimpin dan membawahi personel bawahannya tersebut mutlak harus menguasai managerial, cepat dan tepat dalam membuat suatu keputusan di instansi nya, jelas Deden.
Kami menyarankan kepada Bapak Bupati agar mengulang kembali seleksi hingga didapat calon pejabat tinggi pratama yang memenuhi standar nilai delapan, daripada memaksakan yang saat ini sudah keluar nilainya dibawah delapan. Jika hasil yang saat ini dipaksakan, dikhawatirkan berakibat patal terhadap jalanannya pemerintahan kedepannya. “Kalau satu kali gagal ya di ulang saja, kecuali kalau sudah berulang-ulang, baru bupati ambil sikap”, tegas ketua Fraksi Golkar DPRD Garut. (Ridwan Arief)

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Warta Terkini