WARTASATU.CO, GARUT – Selain pembangunan fisik, aspek pembangunan nonfisik juga menjadi sasaran penting dalam pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD)
Pembangunan nonfisik sangat dibutuhkan untuk membangun dan memperkokoh jiwa nasionalisme masyarakat dari berbagai ancaman bangsa.
Sasaran non fisik ini merupakan program dari TNI melalui TMMD ke-108 untuk memberikan nasehat agama/kerohanian melalui komunikasi dan interaksi dengan jamaah sehingga upaya untuk mendekatkan diri kepada sang kholiq dapat terwujud.
Kodim 0611/Garut melakukan penyuluhan agama, berupa ceramah agama di Masjid Jami Al- Janah, Desa wanakerta, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, dengan penceramah Ustadz Khoirul Munir dari MUI Kecamatan Cibatu. Sebagaimana tadi siang, Jum’at (03/07/2020).
Ustadz Khoirul munir dalam tausiyahnya mengatakan kepada jamaah, perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan Islam penuh dengan tantangan, sehingga Islam bisa menjadi besar seperti ini.
Perjuangan Rasulullah harus diteruskan, dan dijadikan contoh dan pedoman dalam hidup umat Islam.
“Kita harus selalu bersyukur terhadap nikmat yang Allah SWT berikan kepada kita semua. Nikmat sekecil apapun bahkan yang besar itu merupakan suatu bentuk kecintaan dari Allah SWT kepada umatnya,” ucapnya.
Kita harus belajar mengenal diri kita untuk bisa lebih mengenal Allah SWT. Karena di dalam diri umat telah banyak yang tersimpan segala arti dalam kehidupan ini, apabila betul-betul ingin mempelajarinya.
Program TNI yang dilaksanakan pada saat ini merupakan suatu bentuk kepedulian TNI kepada masyarakat dan senantiasa untuk selalu berdoa kepada Allah SWT, agar kegiatan TMMD ke-108 ini dapat berjalan dengan baik, serta mendapat ridho dari Allah SWT.
“Semoga tausiyah singkat ini bisa menjadi masukan untuk kita semua, agar lebih mensyukuri nikmat allah SWT dan selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT,” harapnya.
Kegiatan penyuluhan keagamaan yang diadakan oleh Kodim 0611/Garut ini menerapkan Physical distancing, sesuai dengan protocol kesehatan Covid -19.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh tokoh DKM ceng Ali, Serma Hendrik staf Ter Kodim 0611/Garut, Babinsa Wanakerta, Babinsa Padasuka, Ketua RW Babakan Cau Mulyana, Ketua RW 10 Jujun, Ketua Rw 05 Ucu, dan 50 orang warga sekitar. (Tadz).