WARTASATU.CO , GARUT – Demi meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keselamatan ketenagalistrikan, PT PLN UP3 Garut melalui masing-masing Unit Pelaksana melaksanakan sosialisasi langsung oleh masing-masing Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN, demikian disampaikan Dhany Efendi selaku Manager bagian (MB) jaringan UP3 Garut, di rumah dinasnya Jalan Pramuka, saat buka puasa bersama, Kamis (21/05/2020).
Dikatakan Dhanny Efendi, masih banyak pelanggan yang belum sadar terhadap bahaya listrik.
Dhanny menghimbau agar masyarakat tidak mengutak atik alat pembatas/pemutus MCB dan kWh meter dan hal lainnya yang bisa mengakibatkan terganggunya jaringan dan mengganggu layanan pelanggan PLN secara umum.
“Jangan sekali-kali mengutak-atik alat pemutus/pembatas atau MCB dan kWh meter pada instalasi listrik di rumah, atau bangunan pelanggan,” kata Dhany.
“Hindari pemasangan steker pada stop kontak bertumpuk, jangan membakar sampah dibawah kabel jaringan listrik. Karena, hawa panasnya berpotensi menimbulkan lecet pada kabel, juga berhati-hatilah dalam menggali tanah di sekitar jaringan listrik dan lainnya.”
“Mudah-mudahan pelanggan menjadi lebih paham terkait hal tersebut,” jelas Dhany Efendi
PLN juga mengharapkan kerjasama dari masyarakat dan pelanggan, untuk menginformasikan apabila menemui pohon, atau benda apapun yang bersentuhan, maupun rawan bersentuhan dengan kawat atau kabel listrik.
Dan juga mengingatkan kepada warga untuk menginformasikan kepada PLN apabila akan mendirikan bangunan yang lokasinya berdekatan dengan jaringan listrik, karena sangat berbahaya.
Demi menghindari hal yang tidak diinginkan, pelanggan dapat langsung menghubungi contact center 123 atau aplikasi PLN Mobile untuk melakukan pengaduan atau informasi seputar kelistrikan.
“Jika menemui hal-hal demikian yang tidak diinginkan ataupun rawan dan berpotensi mengganggu kelancaran jaringan, dan berpengaruh pada layanan pelanggan, jangan sungkan untuk menghubungi layanan pelanggan di contact center 123 maupun aplikasi PLN Mobile,” pungkas Dhany Efendi.
Sementara itu ditempat terpisah, Erwin Goner konsultan kelistrikan menyatakan, agar UP3 Garut lebih sering melakukan sosialisasi baik secara langsung maupun melalui media.
“Hal itu penting dilakukan, agar masyarakat lebih paham tentang kelistrikan dan bahayanya, ungkap,” Erwin Goner. (Ra)