32.5 C
Garut
Sabtu, Juli 27, 2024

Pemda Garut Tinjau Banjir di Sekolah Pesantren Persatuan Islam Bentar Garut Kota

Jangan Lewatkan

WARTASATU.CO, GARUT – Asisten Daerah (Asda) 1 Kabupaten Garut H. Suherman didampingi Kadinsos Ade Hendarsah, bersama Camat Garut Kota Teten Sundara dan Lurah Cecep meninjau langsung lokasi banjir di daerah Pesantren Bentar Kelurahan Ciwalen Kecamatan Garut Kota, Kamis (18/3/2021).

“Saya semalam mendapat laporan dari Pak Camat Garut Kota bahwa di sebagian wilayahnya terkena banjir, termasuk Pesantren Persatuan Bentar. Sehingga pada pagi hari kami melakukan pengecekan langsung ke lokasi,” kata H. Suherman.

Menurut Suherman, salah satu langkah antisipasi langkah agar lumpur bekas banjir semalam tidak ada/bersih, Pemerintah Daerah hadir dengan mendatangkan 2 unit mobil Damkar.

“Mudah-mudahan dengan pembersihan ini, hal-hal yang tidak di inginkan tidak terjadi. Karena akibat dari lumpur itu akan menimbulkan bau menyengat yang tidak bagus, terlebih di masa pandemi sekarang ini,” ujarnya.

Sarana pendidikan itu harus benar-benar keadaan steril, apalagi dalam waktu tidak lama lagi segera digelorakannya masuk sekolah,” imbuhnya.

Sambung H. Suherman, hal ini sebagaimana Bapak Bupati telah mengingatkan pada seluruh jajaran, bahwa kita akan membentuk satgas penggeloraan ayo masuk sekolah.

Keterangan : Kondisi sekolah pesantren Persis Bentar yang terkena banjir.

“Ternyata salah satu sarana pendidikan terkena banjir sehingga banyak lumpur, ya sebagai upaya tindakan kami melakukan pembersihan dengan 2 unit mobil Damkar,” imbuhnya.

Suherman mengatakan, Pemda akan melakukan antisipasi jangka panjang supaya Pesantren Persatuan Bentar terbebas dari banjir.

“Insya Alloh kami akan berupaya bagaimana caranya supaya sekolah ini terbebas dari banjir, soalnya sekolah Persatuan Persis Bentar katanya langganan banjir,” tandasnya.

Suherman juga berharap pada pihak Pesantren Persatuan Islam Bentar kerjasamanya untuk sama-sama mengantisipasi banjir.

“Setelah kami cek, saluran pembuangan dari Pesantren ternyata hampir rata dengan sungai, oleh karena itu guna mengantisipasi, kami mohon saluran pembuangannya di tinggikan,” pungkasnya.

Dalam kesempatan itu juga warga sekitar pesantren yang kena dampak banjir mendapat bantuan bahan pokok dari Dinas Sosial KabupatenGarut. (Tadz)

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Warta Terkini