WARTASATU.CO , GARUT – Menjelang HUT Kemerdekaan RI ke-75, Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Papandayan yang dikelola PT AIL (Asri Indah Lestari) dipadati pengunjung baik lokal maupun luar Garut.
Ratusan kendaraan, baik roda dua maupun roda 4 penuh sesak padati lahan parkir, Minggu (16/8/2020).
Menurut Dedi Sitepu Manager Oprasional TWA Gunung Papandayan, pengunujung diperkirakan mencapai seribu orang, yang artinya mengalami peningkatan sekitar 20 persen dibandingkan tahun kemarin.
“Alhamdulillah menjelang HUT Kemerdekaan RI ke-75 pengunjung begitu antusias memadati TWA Gunung Papandayan. Berhubung ini masih suasana pandemi Covid-19 dalam Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), kami terapkan protokol kesehatan Covid-19.
Seperti, para pengunjung diwajibkan pakai masker, physical distancing, sosial distancing dan setiap pintu masuk dan di warung kami sediakan alat pencuci tangan beserta sabunnya,” kata Dedi Sitepu.
Lanjut Dedi menjelaskan, para pengunjung yang berkunjung ke TWA Gunung Papandayan variatif, ada yang berkemping, hiking dan sekedar jalan-jalan memanjakan mata, menikmati keindahan alam gunung Papandayan sambil menikamati dan menghirup udara segar pegunungan.
“Spot yang jadi idola para pengunjung yaitu hutan mati, kawah dan kolam renang air panas,” imbuh Dedi Sitepu.
Untuk harga tiket masuk ke TWA gunung Papandayan, kata Dedi, pihak PT AIL tidak sembarang menaikan, tetap mengacu pada dirjen kementrian, hari biasa dua puluh ribu, weekend tiga puluh ribu.
Kami harap pandemi covid-19 cepat berlalu dari bumi Indonesia, termasuk di Garut.
“Semoga kunjungan wisata para pengunjung seperti ini terus berlanjut kedepannya bahkan lebih,” pungkasnya sambil menyampaikan kata-kata filosopi aristoteles.
“Ada sesuatu yang luar biasa dalam semua hal di alam”. (Tadz)