22.5 C
Garut
Sabtu, Mei 18, 2024

Gus Dawam Mengajak Semua Elemen Agar Menjadikan Muktamar NU Yang Berkualitas

Jangan Lewatkan

WARTASATU.CO , LAMPUNG – H. Mohammad Dawam SH,i., M.H., tokoh Intelektual Muda NU yang juga sekaligus anggota Komisi Kepolisian Nasional Republik Indonesia (Kompolnas RI) mengajak semua lapisan masyarakat untuk turut andil dalam mensukseskan dan menjadikan momentum Muktamar NU ke 34 berkualitas.

Diketahui, Muktamar NU kali ini diselenggarakan pada tanggal 22-23 Desember di Provinsi Lampung, dan dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo, didampingi Wapres KH. Ma’ruf Amin beserta para menteri.

Gus Dawam sapaan akrabnya, mengajak semua elemen di NU untuk melaksanakan Muktamar ke-34 yang dilaksanakan di Lampung kali ini untuk menahan diri agar tidak membuat narasi yang saling menyerang dan menyudutkan pihak lain.

Sebab, kata Gus Dawam, kandidat Ketua Umum PBNU yang beredar saat ini adalah tokoh yang hadir menyelesaikan problem sosial-keagamaan di zamannya,

“Konsep Muktamar kali ini adalah Riang Gembira dan nenggembirakan untuk semuanya menuju Muktamar yang berkarakteristik NU yang bermartabat dan berkeadaban,” tutur Dawam saat dikonfirmasi media, Kamis (23/12/21).

Lanjutnya, dalam hal terjadi perselisihan pendapat sikap dan hukum di antara para pihak yang memungkinkan, sebaiknya dilakukan penyelesaian secara internal agar diselesaikan sesuai mekanisme yang berlaku.

Mantan Komisioner Komisi Informasi DKI Jakarta ini juga mengajak, untuk menghadirkan Muktamar yang berkualitas dan bermartabat.

Seyogyanya, ujar dia, praktik-praktik yang tidak sesuai dengan tradisi ke-NU’an agar bisa dihindari, minimal diminimalisir.

“Seperti praktik ‘jual-beli’ suara pemilih dengan cara dan tujuan tertentu, dimana hal ini membuka ruang terciderainya kualitas dan martabat Muktamar NU kali ini,” tegasnya.

Terakhir, Gus Dawam berpesan, Muktamar NU Menjelang satu abad ini, Merupakan momentum untuk mendeklarasikan diri,  bahwa NU kedepan akan banyak memberi kontribusi positif untuk kancah peradaban dunia.

“Untuk itu jangan dinodai dengan praktik yang kurang elok dipandang dan praktik yang mengarah pada perpecahan ummat, InsyaAllah NU akan selalu dijaga eksistensi dan perannya serta selalu berkontribusi positif untuk bangsa, Negara dan masyarakat dunia,” tutupnya. (Jajang Ridwan)

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Warta Terkini