27.2 C
Garut
Kamis, Oktober 31, 2024

Melalui Program Garut Sehat, Baznas Garut Salurkan Bantuan ODF

Jangan Lewatkan

WARTASATU.CO , GARUT – Dalam upaya mencapai sanitasi total melalui pemberdayaan masyarakat, Pemkab Garut dalam hal ini Dinas kesehatan menyelenggarakan Deklarasi Open Defecation Free (ODF) yang dilaksanakan di lapangan Setda Pemkab Garut, Jalan Pembangunan Garut, Senin (30/08/2021).
Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan adalah kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan, Pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan.

Pada kesempatan itu, guna membantu program Pemerintah Kabupaten Garut dalam hal ini Dinas Kesehatan, Baznas Garut melalui program Garut Sehat memberikan bantuan ODF.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut, salurkan Bantuan Optimalisasi Sarana Sanitasi kepada lima Puskesmas yakni Puskesmas Peundeuy, Selaawi, Sukaraja, Bagendit dan Sukasenang Kecamatan Banyuresmi.

Ketua Baznas Kabupaten Garut, H Rd Aas Kosasih S. Ag., M. Si., menuturkan, bahwa bantuan yang dikucurkan merupakan bentuk kepedulian Baznas Garut dalam mensukseskan dan akselerasi program pemerintah dalam STBM dan Desa ODF.

“Melalui program Baznas, Alhamdulillah kita dapat membantu program pemerintah seperti program Garut Cerdas kita bermitra dengan Dinas Pendidikan dan sekarang kita bermitra dengan Dinas Kesehatan dengan program Garut Sehat,” ujar Rd. Aas Kosasih usai menyerahkan secara simbolis di lapangan setda.

“Pertama sepuluh, terus delapan dan sekarang ada lima (Puskesmas) disesuaikan dengan kemampuan,” imbuhnya.
Rd. Aas Kosasih mengatakan jika tercipta lingkungan yang sehat maka akan tercipta kehidupan yang sehat.

“Jika tercipta kehidupan yang sehat maka tercipta badan yang kuat, dan di dalam badan yang kuat akan tercipta pemikiran yang sehat juga,” katanya.
Menurut Aas, faktor yang paling besar pengaruhnya terhadap derajat kesehatan masyarakat adalah lingkungan dan perilaku, perubahan perilaku sehat ini sangatlah sulit apabila masyarakat tidak mempunyai keinginan untuk merubahnya.

Dikatakan Aas, perubahan ini dimulai dari diri sendiri dan dimulai sejak dini, sehingga menjadi terbiasa untuk melakukan kegiatan yang lebih besar dalam rangka menuju pola hidup sehat.

Aas berharap dengan adanya program ODF sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) bisa lebih gencar bekerjasama dengan kepala desa/lurah dan Puskesmas untuk mewujudkan Garut sehat.

“Sanitasi total berbasis masyarakatat mewujudkan perilaku masyarakat yang  hygienis dan saniter secara mandiri dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya,” pungkas Aas Kosasih ketua Baznas Garut. (Tadz)

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Warta Terkini