27.2 C
Garut
Kamis, Oktober 31, 2024

Legislator Apresiasi Bupati Garut Laksanakan New Normal, Pemda Tidak Cukup Hanya Berkoar Dengan Himbauan

Jangan Lewatkan

WARTASATU.CO , GARUT – Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut kembali bekerja seperti biasa setelah menjalani Hari Raya Idul Fitri, serta pasca selesai dan tidak diperpanjangnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Garut beberapa waktu yang lalu, Selasa (26/05/2020).

Respon Bupati Rudy Gunawan terhadap Surat Edaran Menteri Kesehatan nomor HK.02.01/MENKES/335/2020 tentang pencegahan penularan virus Corona di tempat kerja sektor usaha dan perdagangan dalam mendukung keberlangsungan usaha, mendapat tanggapan dari Deden Sopian S.HI Ketua fraksi Golkar yang juga anggota komisi I DPRD Kabupaten Garut.

“Saya apresiasi terhadap respon cepat Pak Bupati dalam menggerakan kembali roda pemerintahan setelah selesai PSBB,” kata Ketua Fraksi Golkar Garut.

Dijelaskan Deden Sopian yang akrab disapa Kang Deden, dengan istilah baru New Normal, yaitu kita mulai berkegiatan tapi dengan mengawali kebiasaan baru yaitu selalu pake masker, jaga jarak di tempat duduk, sering cuci tangan, maupun mengikuti protokol New Normal yang telah ditetapkan, jelasnya.

“Tentunya yang diataur oleh SE MK tersebut bukan hanya PNS/ASN, tapi juga dunia usaha, petugas lapangan dan tentunya tak terkecuali masyarakat umum,” ujar Kang Deden.

Tindak lanjut atau inplementasi dari SE MK tersebut tidaklah segampang yang kita baca. Biasanya kita suka salfok (salah fokus.red), yang mana fokusnya hanya recok tanpa strategi yang di eksekusi, inplementasi nya biasa kurang nyambung, ungkap Kang Deden.

Saya tidak bicara kebelakang, tapi kedepan mari kita bersama untuk mempersiapkan langkah terbaik demi melindungi masyarakat kita dari dampak pandemi Covid-19, baik kesehatan, ekonomi dan kehidupan sosial keagamaan, imbuh legislator senior partai Golkar Garut.

Di kantor-kantor yang bersipat pelayanan publik, seyogianya cepat sediakan wastafel (alat perlengkapan cuci tangan) yang cukup beserta hand sanitizers nya.

Keterangan : Fraksi Golkar DPRD Garut Saat bantu masyarakat ditengah wabah Covid-19.

Di pasar-pasar, pertokoan, mall harus dilakukan kontrol dengan ketat, agar dilaksanakan protokol New Normal. Mesjid dan madrasah di desa dan kampung-kampung juga di himbau untuk melaksanakan protokol kesehatan New Normal.

“Saya Fraksi Partai Golkar, mendorong Pemda Garut untuk memfasilitasi kebutuhan tersebut, karena jika melihat hasil monitoring dilapangan, memang pemda tidak cukup hanya koar-koar himbauan atau perintah lisan sekalipun.

Walau bagaimanapun, jika kemampuan dari masyarakat tidak mampu dari segi finansial, ya tidak akan jalan,” beber Deden Sopian SH.I.

Deden juga menghimbau agar pemda bisa melibatkan lembaga swadaya masyarakat yang bersedia bekerja sama. “Mereka pada siap mengambil bagian dalam kerja kemanusiaan ini,” terang Kang Deden.

Semakin banyak yang terlibat maka akan semakin baik dalam penyelesaian memutus mata rantai penularan Covid 19 ini.

“Saya juga sebagai anggota DPRD, bersama teman-teman yang mempunyai fungsi budgeting, siap untuk duduk bersama dengan Pemda dalam penanganan pasca selesainya PSBB, dan memasuki New Normal,” tegas legislator asal Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Garut.

“Pemda dan DPRD sebagai penyelenggara pemerintahan daerah seyogianya bersatu dan berjalan bersama dalam situasi bencana seperti ini, hilangkan ego masing-masing, dan satukan tujuannya untuk masyarakat Kabupaten Garut,” tegas ketua Fraksi Golkar DPRD Garut.

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Warta Terkini