Musisi Garut Bangkit~ 13 Band Lokal Guncang Ramayana, Bukti Spirit Rock Belum Padam

oleh -0 Dilihat
oleh

Warta Satu— Dunia musik Garut kembali Setelah sempat terasa sepi dari dentuman live performance, kini semangat para musisi lokal kembali membara.

Musisi Garut sukses menghidupkan kembali gairah bermusik dengan menggelar pertunjukan spektakuler di Ramayana Mall.

Acara tersebut menampilkan 13 band lokal Garut lintas genre, mulai dari rock, pop, hingga alternative .semuanya tampil membuktikan bahwa musik Garut belum mati.

13Nama-nama Band yang bermain

JETSPEED, Linceu VTC, TAMASYA, ROSEWOOD, SILENT, SCYNCLASTIC, ENDOG JAPATI, DE.KANEV BAND, TAMAMI, dan 4DA MUSIC PRODUCTION.

Bagi sebagian musisi lokal, kesempatan tampil di Ramayana ini terasa seperti napas baru. Pasalnya, selama beberapa tahun terakhir, komunitas musik Garut sempat meredup akibat minimnya ruang berekspresi dan fasilitas yang mendukung.

Namun berkat inisiatif dan dukungan manajemen Ramayana, semua musisi kini kembali punya wadah untuk menyalurkan karya dan energi mereka.

“Kita semua hampir padam, bro. Tapi musik nggak boleh mati. Lewat event ini, semoga Garut bisa bangkit lagi, dan anak-anak band punya semangat baru buat terus berkarya,”

Pihak Ramayana pun terlihat antusias. Mereka menyediakan fasilitas lengkap untuk mendukung acara mulai dari panggung utama, sound system profesional, hingga promosi di area mal. Langkah ini disambut positif oleh komunitas musik Garut.

Suasana di lokasi benar-benar pecah. Ratusan penonton, mulai dari anak muda, komunitas motor, hingga keluarga, ikut menikmati tiap hentakan drum dan distorsi gitar yang menggelegar di dalam mal.

Beberapa band bahkan membawakan lagu-lagu ciptaan sendiri  hingga karya Indonesia  mereka, membuktikan bahwa talenta lokal Garut punya potensi juga.

Udah lama banget Garut nggak ada event musik serame ini. Rasanya kayak nostalgia jaman dulu pas band-band lokal lagi booming. Semoga sering diadain deh!”

Baca Juga :  Nongki Bareng Gengs di Wizzmie Garut? Sungguh Sesuatu Banget!

Acara ini diharapkan jadi titik balik kebangkitan musik Garut. Selain menjadi ajang reuni musisi lintas generasi, acara ini juga membuka peluang kolaborasi baru.

Dengan semangat “musik tidak akan pernah mati”,  komunitas musik berjanji akan terus menghidupkan panggung Garut lewat acara-acara serupa di masa depan.

Garut kembali bergema lewat musik lokal yang mengguncang Ramayana. Aksi 13 band ini bukan sekadar hiburan, tapi juga simbol kebangkitan dan persaudaraan musisi Garut. Karena buat mereka, musik bukan cuma hobi tapi napas kehidupan.(Wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *