Jembatan Bokor Akhirnya Beres! Warga Tanjung Mulya Ucapkan Terima Kasih ke Pemkab Garut

oleh -0 Dilihat
oleh

WatraSatu.co — Kabar baik datang dari Desa Tanjung Mulya, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut. Setelah bertahun-tahun menjadi keluhan warga, Jembatan Bokor akhirnya selesai direhabilitasi. Warga pun kompak menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Garut atas perbaikan jembatan yang selama ini menjadi urat nadi aktivitas masyarakat.

Bukan sekadar jembatan biasa, Jembatan Bokor memiliki peran yang sangat penting bagi warga sekitar. Jembatan ini menjadi akses utama penghubung antarwilayah desa yang digunakan setiap hari, mulai dari petani yang pergi ke kebun, anak-anak berangkat sekolah, hingga warga yang menjalankan aktivitas ekonomi dan sosial.

Sebelum diperbaiki, kondisi Jembatan Bokor bisa dibilang cukup mengkhawatirkan. Struktur jembatan yang sudah tua dan rusak parah sering kali, membuat pengguna jalan merasa was was.Tak jarang kerusakan tersebut menghambat mobilitas warga,dan bahkan berpotensi membahayakan” keselamatan.Kalau hujan atau malam hari, lewat sini rasanya deg-degan,” begitu kira-kira keluhan yang sering terdengar dari warga. Situasi ini jelas membuat aktivitas sehari-hari menjadi kurang nyaman dan tidak aman.(Garut 24/12/2025)

Harapan warga akhirnya terjawab melalui program rehabilitasi yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut.Proyek perbaikan Jembatan Bokor dikerjakan oleh CV Irlando dengan dukungan anggaran dari APBD Kabupaten Garut Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp364.722.900,00.

Proses rehabilitasi berjalan sesuai rencana hingga akhirnya rampung. Kini, wajah Jembatan Bokor berubah total, lebih kokoh aman,dan tentunya lebih nyaman dilalui oleh semua pengguna jalan.

Pasca rehabilitasi, warga Desa Tanjung Mulya menyambut hasil pekerjaan ini dengan penuh rasa syukur.Jembatan yang sebelumnya rawan kini sudah kembali berfungsi secara optimal. Mobilitas warga pun menjadi lebih lancar tanpa rasa khawatir.

Baca Juga :  Rakercab 2025, Demokrat Garut Rumuskan Roadmap Kerja 2026

Perbaikan ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga berdampak langsung pada kehidupan masyarakat. yang aman membuat aktivitas ekonomi berjalan lebih efektif,anak-anak bisa berangkat sekolah dengan tenang, dan hubungan sosial antarwilayah desa semakin terbuka.

Pemerintah Desa Pastikan Kualitas Pekerjaan
Kepala Desa Tanjung Mulya,Ajat menegaskan bahwa seluruh pekerjaan rehabilitasi Jembatan Bokor telah diselesaikan sesuai ketentuan teknis dan spesifikasi yang berlaku.Menurutnya,kualitas menjadi prioritas utama agar jembatan dapat digunakan dalam jangka panjang dan benar-benar aman bagi masyarakat.

Sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi, pemeriksaan akhir pekerjaan atau opname juga telah dilakukan. Proses ini melibatkan Inspektorat serta Dinas PUPR Kabupaten Garut untuk, memastikan hasil pekerjaan sesuai dengan perencanaan.Tak hanya itu, proses opname juga disaksikan oleh berbagai unsur masyarakat, mulai dari Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Karang Taruna, RT/RW, hingga perwakilan warga Desa Tanjung Mulya.

Hal ini menunjukkan komitmen bersama dalam pengawasan pembangunan.Atas nama pemerintah desa dan seluruh masyarakat, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Garut, khususnya Bupati dan Wakil Bupati Garut, atas perhatian dan bantuannya dalam rehabilitasi Jembatan Bokor,”ujar Ajat.

Dengan rampungnya perbaikan jembatan ini, warga berharap manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.Jembatan Bokor yang lebih layak juga diharapkan mampu, mendorong pertumbuhan ekonomi,serta memperkuat aktivitas sosial masyarakat Desa Tanjung Mulya.Jembatan Bokor kini bukan lagi sekadar penghubung, tetapi juga simbol hadirnya perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *