WARTASATU.CO , GARUT – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Kesejahteraan Sosial (PKS) Kabupaten Garut Gelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dengan tajug Tranformasi dan Kolaborasi Menuju Kemenangan PKS Garut 2024.
Acara berlangsung di Balroom Hotel Santika Jln. Cipanas Baru Tarogong Kaler, Garut, Minggu (20/3/2022).
Deni Mardiana Sekretaris DPD PKS Garut menjelaskan, Rakerda digelar sebagai titik tolak evaluasi kinerja, konsolidasi dan pemantapan program yang lebih baik.
“Jadi ini sebagai titik tolak evaluasi kemudian konsolidasi dan pemantapan program yang lebih baik,” terangnya.
Disinggung target raihan kursi legislatif PKS di pemilu 2024, Deni memaparkan sesuai dengan amanah Musda yaitu 14 kursi diantaranya 2 kursi DPR RI, 2 kursi DPR Provinsi dan 10 kursi DPRD Kabupaten Garut.
“Kepemimpnan dr. Helmi dengan saya diamanahkan untuk mengantarkan 2 kursi DPR RI, DPR Provinsi 2 kursi dan 10 kursi DPRD Kabupaten,” ujarnya.
Tapi barusan, lanjut Deni, dr Helmi ketua DPD PKS Garut dalam pidatonya mengatakan untuk DPRD Kabupaten menargetkan jangan 10 kursi tapi lebih dari itu, begitu pula untuk DPRD provinsi dan DPR RI.
Perbedaan target antara amanah Musda dengan dr. Helmi ketua DPD, kata Deni, suatu hal yang biasa dan merupakan dinamisasi.
“Dalam pidatonya beliau (dr. Helmi ketua DPD -red) berharap jangan 10 kursi DPRD Garut tapi pingin lebih dari itu, ya 12 atau 13 kursi dan untuk provinsi jangan 2 tapi 3 kursi, terus untuk pusat insya Alloh 2 kursi,” terangnya.
Sehingga ini, dikatakan Deni, menjadi sebuah trigger (pemicu) semangat kader, struktur dan seluruh elemen yang ada di PKS untuk sungguh- sungguh memenangkan pemilu 2024.
Adapun strategi untuk mencapai memenangkan pemilu 2024, Deni menjelaskan, telah menetapkan berbagai langkah-langkah strategis dan langkah-langkah pemenangan baik yang sifatnya top down atau program-program yang menjadi kearipan lokal di Garut.
“Artinya kami melakukan berbagai macam kerja-kerja politik sesuai dengan kebutuhan di masyarakat,” terangnya.
Dan yang kedua, kata Deni, membuka diri untuk kepada siapapun untuk bergabung bersama dengan PKS.
“Bahkan kami siap bekerjasama dengan semua partai dan semua ormas dan semua agama,” imbuhnya.
“Kami siap berkolaborasi dengan partai-partai lain, ormas dan elemen masyarakat untuk sama-sama membangun Garut kearah lebih baik dan maju,” ungkapnya.
“Dan kami yakini koalisi religius dan nasionalis masih sensitif dan masih jadi isu yang kita bisa mainkan bersama-sama, artinya ketika partai islam seperti kami PKS siap berkoalisi dengan partai manapun,” tandasnya. (Tadz)